WVI Wahana Visi Indonesia NTT Bantu APD & Fasilitas Cuci Tangan yang Unik untuk Kota Kupang
WVI Wahana Visi Indonesia NTT Bantu APD & Fasilitas Cuci Tangan yang Unik untuk Kota Kupang, NTT
Wahana Visi Indonesia (WVI) NTT Memberikan Bantuan Alat Pelindung Diri (APD) dan Fasilitas Cuci Tangan yang Unik untuk Petugas Medis dan Warga Kota Kupang
POSKUPANGWIKI.COM, KUPANG - Wahana Visi Indonesia (WVI) NTT memberikan bantuan alat pelindung diri (ADP) bagi petugas kesehatan dan fasilutas cuci tangan kepada warga Kota Kupang.
Bantuan itu diberikan langsung oleh Zonal Manager WVI Wilayah NTT , Ezer Sembiring, melalui Project Manager Moringa WVI NTT, Isye Hortensia kepada Walikota Kupang, Jefri Riwu Kore di Kantor Dinas Kesehatan Kota Kupang, Rabu (29/4/2020) siang.
Ditemui usai kegiatan, Isye Hortensia menjelaskan bantuan yang diberikan berupa 11 paket APD untuk 11 puskesmas di Kota Kupang dan 11 fasilitas cuci tangan menggunakan pedal untuk 11 fasilitas umum di wilayah Kota Kupang.
Lebih lanjut dijelaskan Isye Hortensia, terkait pandemi corona, WVI NTT bekerja untuk 19 kabupaten/kota di NTT dengan 5 program utama.
• Beginilah Dampak Pandemi Corona Terhadap Anak-Anak di Provinsi NTT, Temuan WVI NTT

Pertama, sosialisasi tentang bahaya dan penanganan terhadap Covid-19. "Sosialisasi ini kami kemas dalam bentuk kreatif. Sebisa mungkin kami menggunakan bahasa dan konteks lokal berupa iklan radio, talk show, baliho dan poster serta memberikan fasilitas cuci tangan," kata Isye Hortensia.
• PDAM Tirta Lontar Kabupaten Kupang Kasih Amnesti 50 persen untuk Pelanggan
Kedua, memberikan Alat Pelindung Diri atau APD kepada tenaga kesehatan terturama di puskesmas. "Tapi kami ikuti hasil kordinasi gugus tugas Provinsi, kabupaten/kota agar tidak terjadi tumpang tindih," kata Isye Hortensia.
Ketiga,penyediaan dan instalasi fasilitas cuci tangan pakai sabun.
Keempat, bantuan langsung non tunai untuk keluarga yang paling rentan dengan cakupan hingga 7 kabupaten/kota di NTT.

Kelima, advokasi untuk pemenuhan hak-hak anak di tengah masa pandemik covid-19. "Mulai dari level desa, bagaimana memanfaatkan dana desa untuk pemenuhan hak anak," kata Isye Hortensia.
Isolasi Mandiri di Kupang, NTT, Perempuan ODP Beri Kesaksian dan Nyanyikan Lagu Sedih |
![]() |
---|
Tak Pulang Kampung Saat Pandemi Corona, Perempuan Asal NTT Bagi Kisah Sedihnya di Denpasar Bali |
![]() |
---|
LBH Apik NTT Bikin Syarat untuk Korban Tindak Kekerasan Saat Ingin Berkonsultasi Hukum |
![]() |
---|
Dicky Senda Provokasi Anak Muda Pulang Kampung dan Bikin Hal Seperti Ini di Desa Taiftob |
![]() |
---|